Selasa, 05 April 2016

Kisah Nabi Ilyasa, a.s.




Asal-Usal Nabi Ilyasa, a.s.

Al-Yasa (Arab: اليسع, Al Kitab: Elisa, Eliseus) (sekitar 885-795 SM) adalah seorang nabi yang tertera dalam Qur'an dan juga dianggap nabi oleh umat Yahudi dan Kristen. Ia diangkat menjadi nabi pada tahun 830 SM dan ditugaskan berdakwah kepada Bani Israil dan orang-orang Amoria di Panyas, Syam. Ia wafat di Palestina dan namanya disebutkan sebanyak 2 kali di dalam Al-Qur'an, yaitu pada surah al-An'am dan surah Shaad.
 
...dan Ismail, Al-Yasa', Yunus dan Luth. Masing-masing Kami lebihkan derajatnya di atas umat (di masanya), (Al-An'am 6:86)
...dan ingatlah akan Ismail, Ilyasa' dan Zulkifli. Semuanya termasuk orang-orang yang paling baik. (Shaad 38:48)

Al-Yasa' adalah anak dari Safet dan penerus Nabi Ilyas. Sedangkan menurut Ibnu Katsir, ia menuliskan silsilah Al-Yasa melalui ayahnya yang bernama Ukhtub, sampai kepada keturunan Harun
 
Riwayat Nabi Ilyasa, a.s.
 
Al-Yasa' adalah nabi selanjutnya untuk bangsa Israel. Dia menghadapi sikap penyangkalan Raja dan Ratu Israel terhadap agama sepeninggal Ilyas. Al-Yasa' menunjukkan banyak mukjizat untuk menunjukkan kekuasaan Allah, tapi mereka malah menyebutnya tukang sihir, sama seperti ketika mereka menyebut Nabi Ilyas sebelumnya. Mereka terus membangkang sepanjang hidup Al-Yasa'. Setelah beberapa lama, bangsa Israel ditaklukkan oleh Bangsa Assyria, kemudian bangsa ini menghancurkan Kuil Gunung dan menyebabkan kerusakan parah di Syam. Nama Al-Yasa disebut dalam kisah Nabi Ilyas, saat rasul itu dikejar-kejar oleh kaumnya dan bersembunyi di rumah Al-Yasa. Maka besar kemungkinan Al-Yasa juga tinggal di seputar lembah sungai Jordan.
 
Ketika Ilyas bersembunyi di rumahnya, Al-Yasa masih seorang belia. Saat itu ia tengah menderita sakit kemudian Ilyas membantu menyembuhkan penyakitnya. Setelah sembuh, Al-Yasa pun menjadi anak angkat Ilyas yang selalu mendampingi untuk menyeru ke jalan kebaikan. Al-Yasa melanjutkan tugas kenabian tersebut begitu Ilyas meninggal. Al-Yasa melanjutkan misi ayah angkatnya, agar kaumnya kembali taat kepada ajaran Allah.
 
Al-Yasa' kemudian mendapati bahwa manusia ternyata begitu mudah kembali ke jalan sesat. Itu terjadi tak lama setelah Ilyas wafat. Padahal masyarakat lembahsungai Yordania itu sempat mengikuti seruan Ilyas agar meninggalkan pemujaannya pada berhala. Pada kalangan itulah Ilyasa tak lelah menyeru ke jalan kebaikan. Dikisahkan bahwa mereka tetap tak mau mendengar seruan Al-Yasa', dan mereka kembali menanggung bencana kekeringan yang luar biasa.

Nabi Ilyasa, a.s. versi Kristen (Al-kitab : Elisa)

Elisa (bahasa Ibrani: אֱלִישַׁע, Standar Elišaʿ Tiberias , ʾĔlîšaʿ ; artinya "Allah (Elohim)-ku adalah keselamatan"; bahasa Yunani: Ἐλισσαῖος, Elissaios, juga Ἐλισαιέ, Elisaie; bahasa Latin: Eliseus; bahasa Arab: الْيَسَع Elyasaʿ, Alyasa atau Ilyasa; bahasa Inggris: Elisha) bin Safat adalah seorang nabi yang dicatat dalam Alkitab Ibrani atau Perjanjian LamaAlkitabKristen dan dalam Al Qur'an. Ia bekerja di Kerajaan Israel (Samaria) pada zaman pemerintahan raja-raja Yoram, Yehu, Yoahas, dan Yoas, sekitar abad ke-8 SM. Ia berasal dari kota Abel-Mehola.

Murid Elisa
 
Elisa putra Safat dipanggil dan diurapi menjadi murid dan nabi oleh Elia, ketika sedang membajak dengan 12 pasang lembu di ladang ayahnya di Abel-Mehola, sedang ia sendiri mengemudikan yang ke-12. Ketika Elia lalu dari dekatnya, ia melemparkan jubahnya ke bahu Elisa. Elisa minta izin berpamitan kepada ayah dan ibunya, lalu menyembelih sepasang lembu bajakannya dan memasak dagingnya dengan bajak lembu itu sebagai kayu api; ia memberikan daging itu kepada orang-orangnya, kemudian makanlah mereka. Sesudah itu bersiaplah ia, lalu mengikuti Elia dan menjadi pelayannya. (1 Raja-raja 19:16–19) Ini terjadi sekitar 4 tahun sebelum matinya Ahab. Elisa mengikuti Elia selama lebih kurang 8 tahun, sampai Elia diangkat ke sorga.
 
Setelah Elia diangkat ke sorga dalam angin badai, ia diakui oleh pemimpin dari anak-anak nabi sebagai penerus Elia dan terkenal di Israel. Sesuai permintaannya, ia diberi Tuhan "dua bagian" (dua kali lipat) dari kuasa Elia (2 Raja-raja 2:9); dan bekerja selama 60 tahun (892–832 SM) sebagai "nabi Israel"
 
Bacaan ini disalin dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KABUPATEN ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA

    KABUPATEN ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA Orientasi Asahan ( Jawi : اسهن ) adalah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi S...