Jumat, 08 Desember 2023

KABUPATEN MAGETAN PROVINSI JAWA TIMUR

 

KABUPATEN MAGETAN

PROVINSI JAWA TIMUR

Orientasi

Magetan (bahasa JawaHanacaraka: ꦩꦒꦼꦠꦤ꧀ Pegon: ماگتان) adalah sebuah kabupaten di provinsi Jawa TimurIndonesia. Ibu kotanya terletak di kecamatan Magetan. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Ngawi di bagian Utara, Kota Madiun dan Kabupaten Madiun di bagian Timur, Kabupaten Ponorogo di bagian Selatan, serta Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Wonogiri (keduanya termasuk provinsi Jawa Tengah) di bagian Barat. 

Pangkalan Udara Iswahjudi, salah satu pangkalan utama TNI-AU di Jawa Timur, terletak di kecamatan Maospati. Pada tahun 2021, jumlah penduduk Kabupaten Magetan sebanyak 674.133 jiwa.

Kabupaten Magetan dilintasi jalan raya utama Surabaya-Madiun-Yogyakarta dan jalur kereta api lintas selatan pulau Jawa, namun jalur tersebut tidak melintasi ibu kota Kabupaten Magetan. Satu-satunya stasiun yang berada di wilayah kabupaten Magetan adalah Stasiun Magetan yang terletak di wilayah Kecamatan Barat.

Gunung Lawu (3.265 m) terdapat di bagian barat Kabupaten Magetan, yakni perbatasan dengan Jawa Tengah. Di daerah pegunungan ini terdapat Telaga Sarangan (1000 mdpl), salah satu tempat wisata andalan kabupaten ini, yang berada di jalur wisata Magetan-Sarangan-Tawangmangu-Karanganyar. Magetan dikenal karena kerajinan kulit (untuk alas kaki dan tas), anyaman bambu, rengginan, dan produksi jeruk pamelo (jeruk bali), serta kerupuk lempengnya yang terbuat dari nasi.

Etimologi

Asal-usul nama Magetan tampaknya sangat mungkin berkaitan dengan "Kamagetan". Dalam hal ini, Pigeaud berpendapat sebagai berikut:

"Kamagetan atau Magetan tampaknya dapat dikaitkan dengan kata kuno pameget. Dalam bahasa Jawa Kunokamagetan mungkin memiliki arti 'perumahan (dalem) yang besar'. [...] Bahwa Magetan, seperti semua lereng Gunung Lawu yang lain, merupakan pusat kebudayaan pada zaman kuno dapat dibuktikan dengan adanya candi dan peninggalan lain."

Ada satu hal yang mengganjal Pigeaud. Pada lereng Gunung Lawu yang menjadi wilayah Magetan tersebut tidak ditemukan suatu peninggalan yang besar dan monumental setelah kejatuhan Majapahit. Namun demikian, mungkin daerah sekitar Desa Sadon dahulunya adalah sebuah permukiman. Daerah ini diduga merupakan bekas kediaman pertapa pada zaman Hindu-Jawa. Kediaman ini mungkin berasal dari abad ke-11 dan ditinggalkan atau lenyap pada abad ke-16.

Geografi

Kabupaten Magetan terletak pada posisi 7°38'30" Lintang selatan dan 111°20'30" Bujur Timur. Secara administrasi, Kabupaten Magetan terdiri dari 18 Kecamatan dengan 235 desa. Luas Kabupaten Magetan mencapai 688,85 km². Kecamatan Plaosan merupakan kecamatan terluas dengan luas 66,09 km² sedangkan Kecamatan Karangrejo dengan luas 15,15 km² merupakan kecamatan dengan luas terkecil.

Batas Wilayah

Batas fisik Kabupaten Magetan adalah:

Utara

Kabupaten Ngawi

Timur

Kabupaten MadiunKota Madiun

Selatan

Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Wonogiri (Jawa Tengah)

Barat

Kabupaten Karanganyar (Jawa Tengah)

Topografi

Dilihat dari tingkat kesuburan tanahnya, Kabupaten Magetan dapat dibagi dalam 6 tipologi wilayah:

1.    Tipe wilayah pegunungan, tanah pertanian subur: Kecamatan Plaosan

2.    Tipe wilayah pegunungan, tanah pertanian sedang: Kecamatan Panekan dan Kecamatan Poncol

3.    Tipe wilayah pegunungan, tanah pertanian kurang subur(kritis): sebagian Kecamatan Poncol, Kecamatan Parang, Kecamatan Lembeyan, dan sebagian Kecamatan Kawedanan

4.    Tipe wilayah dataran rendah, tanah pertanian subur: Kecamatan Barat, Kecamatan Kartoharjo, Kecamatan Karangrejo, Kecamatan Karas, Kecamatan takeran dan Kecamatan Nguntoronadi

5.    Tipe wilayah dataran rendah, tanah pertanian sedang: Kecamatan Maospati, sebagian Kecamatan Bendo, sebagian Kecamatan Kawedanan, sebagian Kecamatan Sukomoro, Kecamatan Ngariboyo, dan Kecamatan Magetan.

6.    Tipe wilayah dataran rendah, tanah pertanian kurang subur: sebagian Kecamatan Sukomoro dan sebagian Kecamatan Bendo.

Iklim dan Curah Hujan

Suhu udara berkisar antara 16–20 °C di dataran tinggi dan antara 22–26 °C di dataran rendah. Wilayah Kabupaten Magetan beriklim muson tropis (Am) dengan dua musim yang dipengaruhi oleh angin muson, yaitu musim kemarau yang dipengaruhi oleh angin muson timuran yang bersifat kering dan dingin dan musim penghujan yang dipengaruhi oleh angin muson barat yang bersifat basah dan lembap.

Musim kemarau berlangsung pada saat angin muson timuran berhembus, yaitu pada periode MeiOktober dengan puncak musim kemarau adalah bulan Agustus. Sementara itu, musim penghujan berlangsung saat angin muson baratan berhembus, yakni pada periode NovemberApril dengan puncak musim penghujan adalah bulan Januari dengan curah hujan bulanan lebih dari 290 mm per bulan. Curah hujan tahunan di wilayah Kabupaten Magetan berkisar antara 1500–2000 mm per tahun dengan jumlah hari hujan berkisar antara 90–140 hari hujan per tahun.

Julukan

Magetan memiliki beberapa julukan, antara lain:

1.    The Nice of Java

Kabupaten Magetan terkenal dengan wisata gunung yang indah, berhawa sejuk, dengan panorama alam yang memukau. Magetan memiliki wisata andalan yakni Telaga Sarangan dan Telaga Wahyu yang terletak di lereng Gunung Lawu.

2.    Kota Kaki Gunung

Kabupaten Magetan diberi julukan Kota Kaki Gunung karena letak geografisnya yang berada di kaki dan lereng Gunung Lawu.

3.    The Sunset of East Java

Kabupaten Magetan diberi julukan The Sunset of East Java karena letak geografisnya yang berada di ujung paling barat dari Provinsi Jawa Timur.

Ekonomi

Terdapat berbagai potensi di Magetan, di antaranya:

1.    Sentra Perkebunan Pamelo, di Desa Tamanan

2.    Sentra Kerajinan Kulit Jalan Sawo, Kelurahan Selosari, Kec. Magetan

3.    Sentra Kerajinan Anyaman Bambu, Desa Ringinagung, Kec. Magetan

4.    Sentra Ayam Panggang Gandu, Kecamatan Karangrejo

5.    Sentra Industi Batik Sidomukti Kecamatan Plaosan

6.    Sentra Industri Genteng Winong Kecamatan Maospati

Pariwisata

Tempat Wisata

Beberapa objek wisata terkenal di Kabupaten Magetan yang sedang dikembangkan adalah:

1.        Gunung Lawu

2.        Telaga Sarangan

3.        Telaga Wahyu

4.        Magetan Park

5.        Kerajinan Gamelan Patihan Karangrejo

6.        Candi Sadon

7.        Candi Simbatan (Beji)

8.        Puncak Lawu

9.        Air Terjun Pundak Kiwo

10.    Air Terjun Tirtasari

11.    Argo Dumilah

12.    Taman Ria Dirgantara Kosala Tirta Maospati

13.    Pemandian Dewi Sri

14.    Gerbang Kadipaten Purwodadi

15.    Cemorosewu

16.    Mojosemi Camping Ground

17.    Sumber Clelek Driyorejo

18.    Bendungan Gonggang Poncol

19.    Monumen Soco

Transportasi

Transportasi di Kabupaten Magetan berupa:

1.        Pesawat

Lanud Iswahyudi terletak di Maospati Untuk saat ini keperluan militer sampe saat ini.

2.        Bus

Transportasi Bus di Kabupaten Magetan diberangkatkan dari Terminal Maospati menuju Surakarta, Yogyakarta, Surabaya, Jakarta, Bandung, dan luar Pulau Jawa. Selain Terminal Maospati sebagai terminal utama, keberangkatan bus skala lebih kecil juga diberangkatkan dari Terminal Magetan dan Terminal Plaosan.

3.        Kereta Api

Transportasi Kereta Api di Kabupaten Magetan diberangkatkan dari Stasiun Magetan (Barat) yang merupakan satu-satunya stasiun Kereta Api di Kabupaten Magetan. Letak Stasiun Barat sekitar 5 Km dari Terminal Maospati atau 18 Km dari Terminal Magetan.

4.        Angkot

Transportasi Angkutan Perkotaan maupun Pedesaan dilayani baik dari Terminal MaospatiTerminal MagetanTerminal Plaosan maupun Terminal Kawedanan menjangkau seluruh pelosok Kabupaten Magetan. Selain itu untuk wilayah sekitar Bandar Udara Iswahyudi juga dilayani oleh Angkutan Iswahjudi.

5.        Angkutan pelajar

Tahun 2018, Dinas Perhubungan Kabupaten Magetan meluncurkan program angkutan pelajar gratis. Program ini diperuntukkan bagi pelajar tingkat menengah pertama dan sederajat, yang termasuk golongan usia yang belum cukup umur untuk memiliki surat izin mengemudi (SIM). Sejumlah 34 unit angkutan umum dari berbagai trayek, meliputi sepuluh unit angkutan kota dan 24 unit angkutan pedesaan diberdayakan sebagai angkutan pelajar. Selain menyediakan fasilitas bagi pelajar, program ini merupakan upaya meningkatkan kesejahteraan pengemudi angkutan umum di Magetan yang kian terpuruk.

 

-oooooooooo oOo oooooooooo-

Sumber : Google Wikipedia

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA

  KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA Orientasi Kabupaten Kepulauan Sangihe adalah sebuah kabupaten di Provinsi S...