Selasa, 14 Mei 2024

KABUPATEN KOLAKA PROVINSI SULAWESI TENGGARA

 

KABUPATEN KOLAKA

PROVINSI SULAWESI TENGGARA

Orientasi

Kabupaten Kolaka adalah sebuah kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi TenggaraIndonesiaIbu kota kabupaten Kolaka berada di kecamatan Kolaka. Kabupaten Kolaka (induk) telah dua kali mengalami pemekaran, yakni Kabupaten Kolaka Utara, dan yang terbaru adalah Kabupaten Kolaka Timur yang telah disahkan pada akhir tahun 2012. Pasca pemekaran, kabupaten Kolaka mencakup daratan dan kepulauan yang memiliki wilayah seluas 3.283,59 Km2, dan wilayah perairan (laut) diperkirakan seluas ± 15.000 Km².

Jumlah penduduk kabupaten ini pada tahun 2021 berjumlah 238.352 jiwa, dengan kepadatan 73 jiwa/km2. Dari luas wilayah tersebut Kabupaten Kolaka dibagi dalam 12 (dua belas) Kecamatan. Bupati Kolaka saat ini adalah H. Ahmad Safei yang mana sebelumnya telah di dahului oleh DR. H. Buhari Matta, SE., M.Si. yaitu pada periode sebelumnya yaitu (periode 2009-2014).

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Kolaka tahun 2011 atas dasar harga konstan 2011 adalah Rp. 3,312,711.080.000,- dengan pertumbuhan PDRB dalam kurun waktu 20072011, yaitu tahun 2007 sebesar 9,23% dan tahun 2011 sebesar 13,07%. Berdasarkan harga berlaku tahun dasar 2007 PDRB Perkapita pada tahun 2008 adalah sebesar Rp. 17,008,316.14,- sedangkan tahun 2011 sebesar Rp. 22,604,244.21,- sehingga dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2011 mengalami kenaikan.

Geografi

Luas dan Batas Wilayah

Kabupaten Kolaka mencakup jazirah daratan dan kepulauan yang memiliki wilayah daratan seluas 3.283,64 km² dan wilayah perairan/laut diperkirakan seluas ± 15.000 km², berbatasan dengan:

Utara

Kabupaten Kolaka Utara

Timur

Kabupaten Kolaka Timur

Selatan

Kabupaten Bombana

Barat

Teluk Bone

Topografi dan Hidrologi

Keadaan permukaan wilayah Kabupaten Kolaka umumnya terdiri dari gunung dan bukit yang memanjang dari utara ke selatan, memiliki beberapa sungai yang memiliki potensi yang dapat dijadikan sebagai sumber tenaga, kebutuhan industri, kebutuhan rumah tangga dan kebutuhan irigasi serta pariwisata. Kabupaten Kolaka dipandang dari sudut oseanografi memiliki perairan (laut) yang sangat luas, yaitu diperkirakan mencapai ± 15.000 km2.

 

Iklim

Wilayah daratan Kabupaten Kolaka mempunyai ketinggian umumnya di bawah 1.000 meter dari permukaan laut dan berada di sekitar daerah khatulistiwa maka daerah ini beriklim tropis dengan suhu udara minimum sekitar 10 °C dan maksimum 31 °C atau rata-rata antara 24 °C - 28 °C.

Pemerintahan

Kecamatan

Kabupaten Kolaka terdiri dari 12 kecamatan, 35 kelurahan dan 100 desa dengan luas wilayah 3.283,59 km² dan jumlah penduduk sebesar 228.970 jiwa (2017) dengan sebaran penduduk 70 jiwa/km².

Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Kolaka, adalah sebagai berikut:

 

Kode
Kemendagri

Kecamatan

Jumlah
Kelurahan

Jumlah
Desa

Status

Daftar
Desa/Kelurahan

74.01.12

Baula

1

9

Desa

Baula

Longori

Pewutaa

Puubenua

Puubunga

Puulemo

Puuroda

Ulu Baula

Watalara

Kelurahan

Puundoho

74.01.27

Iwoimendaa


10

Desa

Iwoimendaa

Ladahai

Lambopini

Landoula

Lasiroku

Lawolia

Tamborasi

Ulu Kalo

Watumelewe

Wonualaku

74.01.04

Kolaka

7

-

Kelurahan

Balandete

Laloeha

Lalombaa

Lamokato

Sabilambo

Tahoa

Watuliandu

74.01.14

Latambaga

7

-

Kelurahan

Induha

Kolakaasi

Latambaga

Mangolo

Sakuli

Sea

Ulunggolaka

74.01.25

Polinggona

1

6

Desa

Lamondape

Plasma Jaya

Pondouwae

Puudongi

Tanggeau

Wulonggere

Kelurahan

Polinggona

74.01.07

Pomalaa

4

8

Desa

Hakatutonu

Huko-Huko

Oko-Oko

Pelambua

Pesouha

Sopura

Tambea

Totobo

Kelurahan

Dawi-Dawi

Kumoro

Pomalaa

Tonggoni

74.01.20

Samaturu

2

17

Desa

Amamutu

Awa

Kaloloa

Konaweha

Lambolemo

Latuo

Lawulo

Liku

Malaha

Meura

Puu Lawulo

Puu Tamboli

Sani-Sani

Tamboli

Ulaweng

Ulu Konaweha

Wawo Tamboli

Kelurahan

Tonganapo

Tosiba

74.01.18

Tanggetada

1

13

Desa

Lalonggolosua

Lamedai

Lamoiko

Oneeha

Palewai

Petuhua

Pewisoa Jaya

Popalia

Puundapia

Rahanggada

Tanggetada

Tinggo

Tondowolio

Kelurahan

Anaiwoi

74.01.24

Toari

1

9

Desa

Anawua

Horongkuli

Lakito

Rahabite

Rano Jaya

Rano Sangia

Toari

Wonua Raya

Wowoli

Kelurahan

Ranomentaa

74.01.08

Watubangga

3

11

Desa

Gunung Sari

Kastura

Kukutio

Lamundre

Langgosipi

Mataosu

Mataosu Ujung

Peoho

Polenga

Ranoteta

Sumber Rejeki

Kelurahan

Tandebura

Watubangga

Wolulu

74.01.10

Wolo

2

12

Desa

Donggala

Iwoimopuro

Lalonaha

Lalonggopo

Lana

Langgomali

Lapao-Pao

Muara Lapao-Pao

Samaenre

Tolowe Ponrewaru

Ulu Lapao-Pao

Ulu Rina

Kelurahan

Ulu Wolo

Wolo

74.01.01

Wundulako

6

5

Desa

Bende

Sabiona

Towua I

Unamendaa

Kelurahan

19 November

Kowioha

Lamekongga

Ngapa

Silea

Wundulako


TOTAL

35

100



Demografi

Jumlah Penduduk

Berdasarkan sensus penduduk tahun 2010 jumlah penduduk Kabupaten Kolaka sebanyak 314.812 jiwa yang terdiri dari 161.679 laki-laki dan 153.133 perempuan dengan laju pertumbuhan penduduk pada kurun waktu tahun 20002010 rata-rata sebesar 2,79% per tahun. Semnentara pasca terjadinya pemekaran wilayah, pada tahun 2021 jumlah penduduk kabupaten Kolaka sebanyak 241.366 jiwa.

Persebaran Penduduk

Persentase persebaran penduduk yang berada di bawah 5% adalah Kecamatan TanggetadaKecamatan Baula, dan Kecamatan Uluiwoi. Keadaan struktur umur penduduk pada tahun 2005 menunjukan bahwa penduduk usia muda atau berumur di bawah 15 tahun sekitar 35,15%. Beberapa tahun terakhir angka rasio jenis kelamin cenderung stabil pada angka 105 yang berarti setiap ada 100 perempuan ada sebanyak 105 laki-laki.

Ketenagakerjaan

Pada tahun 2005 secara keseluruhan TPAK Kabupaten Kolaka sebesar 116.405 orang di mana sebelumnya pada tahun 2004 terdapat sebanyak 156.617 orang. Angka tersebut belum dapat dijadikan sebagai pedoman karena angkatan kerja pada tahun 2004 masih menyatu dengan Kabupaten Kolaka Utara. Ditinjau dari lapangan pekerjaan utama penduduk Kabupaten Kolaka, terlihat bahwa sektor pertanian masih paling banyak menyerap tenaga kerja, yaitu sebesar 71.415 orang.

Sosial

Pendidikan

Dilihat dari ratio murid terhadap guru pada tahun 2005/2006, yaitu untuk SD sebesar 23, SLTP sebesar 20 dan SLTA sebesar 13 sebenarnya sudah cukup ideal. Hanya yang menjadi masalah bahwa seorang guru tidak mengajar/tatap muka secara terus-menerus, sehingga sebuah kelas tetap memiliki jumlah siswa lebih dari 30 orang dengan seorang guru yang sedang mengajarnya.

Kesehatan

Tenaga kesehatan pada tahun 2004 sebanyak 320 orang dan pada tahun 2005 naik menjadi 906 orang, sehingga tenaga kesehatan yang tersebar sudah cukup memadai untuk menangani pasien yang ada.

Ekonomi

Pertanian dan Perkebunan

Pada tahun 2005 tanaman padi mengalami penurunan luas panen dari semula tahun 2004 sebanyak 22.120 ha menjadi 22.093 ha pada tahun 2005.

Cengkih pada tahun 2004 luas arealnya 1.610,89 ha sedangkan tahun 2005 meningkat menjadi 1.635,34 ha. Komoditas jambu mete luasnya mengalami penurunan, yaitu pada tahun 2004 seluas 4.706,88 ha dan tahun 2005 menjadi 4.441,38 ha, namun produksinya justru mengalami peningkatan. Produksi Kakao terus mengalami penurunan akibat serangan hama, petani lokal beralih dan menanam Lada Putih, Pala, Nilam, dan Cabe.

Peternakan dan Perikanan

Populasi ternak sapi pada tahun 2004 sebanyak 33.705 ekor mengalami kenaikan pada tahun 2005 menjadi 34.738 ekor. Kecamatan Watubangga selama ini dikenal sebagai pusat ternak di Kabupaten Kolaka seperti sapikerbau dan kambing.

Populasi ternak unggas ayam ras terbanyak terdapat di Kecamatan Baula sebesar 351.404 ekor pada tahun 2005.

Pada tahun 2005 produksi ikan tercatat sebesar 25.373,20 ton yang terdiri dari produksi ikan laut sebesar 19.253,30 ton dan ikan darat sebanyak 6.119,90 ton.

Industri dan Pertambangan

Perusahaan industri besar/sedang yang sangat menonjol adalah Pabrik Fero Nikel PT. Aneka Tambang di Kecamatan Pomalaa. Pada tahun 2004 pabrik Feni 3 dan sudah beroperasi pada tahun 2005.

Jumlah perusahaan industri kimia selama 5 tahun mengalami kenaikan dari 291 perusahaan tahun 2001 menjadi 304 perusahaan pada tahun 2005, dengan nilai investasi sebesar Rp. 1.169.366.000,- pada tahun 2001 menjadi Rp.1.950.846.000,- tahun 2005 serta nilai produksi naik dari Rp.734.351.000,- pada tahun 2001 menjadi Rp. 1.394.855.000,- tahun 2005.

Perusahaan industri logam dan mesin tahun 2005 sebanyak 168 perusahaan, kenaikan tersebut diikuti kenaikan jumlah tenaga kerja dari 1.177 orang tahun 2001 menjadi 1.256 orang tahun 2005investasi Rp. 2.205.069.000,- tahun 2001 menjadi Rp. 3.051.561.000,- tahun 2005 dan produksi perusahaan menjadi Rp. 4.119.607.000,- tahun 2005.

Di Kabupaten Kolaka terdapat pertambangan Nikel dan dengan keunggulan tersebut diharapkan mampu memanfaatkan potensi yang ada semaksimal mungkin untuk menunjang perkembangan perekonomian.

Nilai produksi hasil pertambangan pada tahun 2005 mengalami kenaikan produksi bijih nikel, yaitu pada tahun 2004 sebesar 1.312.411 ton dan pada tahun 2005 meningkat sebesar 1.577.602 ton. Dengan kenaikan produksi tersebut, nilai produksi juga mengalami kenaikan dari Rp. 108.237 juta pada tahun 2004 naik menjadi Rp. 148.958 juta pada tahun 2005.

Perdagangan

Nilai jual produksi nikel juga mengalami peningkatan, pada tahun 2004 senilai US $ 16.407.171,31,- dan tahun 2005 meningkat menjadi US $ 41.501.542,73. Namun pada ekspor ferro nikel mengalami penurunan apabila pada tahun 2004 sebesar 30.807,52 ton dan tahun 2005 sebesar 28.680,17 ton. Seiring dengan penurunan nilai ekspor, maka nilainya juga mengalami penurunan dari US $ 87.014.875,99,- pada tahun 2004 menjadi US $ 82.623.725,80,- pada tahun 2005. Nilai ekspor barang melalui Pelabuhan Pomalaa terjadi peningkatan, jika pada tahun 2004 senilai US $110.505.250.300,- pada tahun 2005 meningkat menjadi US $ 136.935.300.540.-

Transportasi dan Komunikasi

Jalan raya

Panjang jalan pada tahun 2010 tercatat sepanjang 1.348,81 km yang terdiri dari jalan Negara sepanjang 8,17 km, jalan Provinsi sepanjang 162,73 km dan jalan Kabupaten sepanjang 1.168,61 km.

Pelayaran

Kegiatan usaha pelayaran selama tahun 2005, seperti kunjungan kapal, arus barang dan penumpang sebanyak 2.296 kunjungan kapal yang terdiri dari 2.262 pelayaran dalam negeri dan 34 pelayaran luar negeri. Dari 2.262 pelayaran dalam negeri tersebut terjadi bongkar barang sebesar 269.360 ton dan muat 87.630 ton serta penumpang turun sebesar 141.116 orang dan naik 155.887 orang. Kemudian dari pelayran luar negeri tidak terdapat arus naik turun penumpang tetapi terdapat bongkar barang sebesar 25.652 ton dan muat 892.263 ton.

Bandar Udara

Bandar Udara Sangia NibanderaTanggetada, Kolaka

Bandar Udara Sangia Nibandera (bahasa InggrisSangia Nibandera Airport ) adalah bandar udara yang terletak di Desa Tanggetada, Kecamatan TanggetadaKabupaten KolakaSulawesi TenggaraIndonesia. Bandar Udara Sangia Nibandera dikelola oleh Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas III Sangia Nibandera, Direktorat Jenderal Perhubungan UdaraKementerian Perhubungan berdasarkan PM 40 tahun 2014.Sejak Tahun 2013 Bandar Udara Sangia Nibandera sudah beroperasi untuk penerbangan komersial dengan beroperasinya pesawat Wings Air type ATR 72 seri 500/600 dengan rute Makassar (UPG) - Kolaka (PUM) PP.

Pada tahun 2018 TransNusa beroperasi di Bandar Udara Sangia Nibandera dengan type pesawat ATR72 seri 600 dengan rute Makassar (UPG) - Kolaka (PUM) PP. Pada tahun 2019 penerbangan berjadwal setiap hari pesawat Wings Air sebanyak 2 kali sehari dan pesawat TransNusa sebanyak 2 kali sehari dengan rute Makassar (UPG) - Kolaka (PUM) PP. Bandar Udara Sangia Nibandera merupakan pintu masuk ke Kabupaten Kolaka yang tidak hanya dimanfaatkan oleh warga Kabupaten Kolaka tetapi juga warga Kabupaten Kolaka Utara, Kabupaten Kolaka Timur dan Kabupaten Bombana.

Pos dan Telekomunikasi

Mengenai sarana telekomunikasi yang terdapat di Kabupaten Kolaka pada tahun 2005 sebanyak 3.340 kapasitas sentral berjenis otomat dan 2.800 sambungan telepon induk. Sambungan telepon induk pada tahun 2005 mengalami peningkatan dari tahun 2004 sejumlah 2.630 menjadi 2.800 pada tahun 2005.

----- ooooo oOo ooooo -----

Sumber : Google Wikipedia

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KABUPATEN ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA

    KABUPATEN ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA Orientasi Asahan ( Jawi : اسهن ) adalah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi S...