Rabu, 13 Februari 2019

KHASIAT DAUN SELEDRI

DAUN SELEDRI
Orientasi
Apa manfaat daun seledri?
Apium graveolens atau daun seledri adalah sayuran dalam keluarga tanaman jenis apiaceae. Daun seledri telah digunakan dalam pengobatan herbal untuk mengobati:




Ø  Rematik.
Ø  Menurunkan kadar kolesterol tubuh sehingga baik untuk kesehatan jantung.
Ø  Menekan proses peradangan.
Ø  Melindungi lapisan lambung dan menekan produksi asam lambung.
Ø  Pengusir nyamuk dan pembunuh larva.

Bagaimana cara kerjanya?
Tidak ada penelitian yang cukup mengenai bagaimana cara kerja suplemen herbal ini. Diskusikan dengan ahli herbal atau dokter Anda untuk informasi lebih lanjut. Namun, ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa senyawa kimia yang terkandung dalam daun seledri berfungsi sebagai antihipertensi dan antikolesterol. Selain itu, salah satu komponen kimia seledri, alkaloid, telah terbukti menjadi antikejang yang efektif.

Dosis
Informasi yang disediakan bukanlah pengganti dari nasihat medis. selalu konsultasikan dengan ahli herbal atau dokter sebelum menggunakan pengobatan ini.

Berapa dosis  yang biasa digunakan untuk daun seledri?
Tidak ada bukti klinis yang terbaru untuk petunjuk dosis seledri. Jika digunakan untuk mencegah atau mengurangi perut kembung (flatulen), dosis yang dipakai berkisar 1-4 gram. Meski begitu, dosis penggunaan daun seledri dapat berbeda pada setiap orang. Dosis yang Anda perlukan tergantung pada usia, kesehatan, dan beberapa kondisi lain. Tanaman herbal tidak selalu aman untuk dikonsumsi. Diskusikan dengan ahli herbal atau dokter untuk dosis yang cocok untuk Anda.

Dalam bentuk apa saja seledri tersedia?
Tanaman herbal ini dapat tersedia dalam bentuk dan dosis sebagai berikut:
Ø  Biji
Ø  Kapsul
Ø  Larutan
Ø  Minyak
Ø  Efek Samping
Ø  Efek samping apa yang bisa saya dapatkan dari seledri?
Ø  Seledri dapat menyebabkan beberapa efek samping yaitu:
Ø  Depresi sistem saraf pusat.
Ø  Stimulasi uterus (rahim).
Ø  Dermatitis kontak, luka pada bulosa phototoxic (sindrom birch seledri ).
Ø  Reaksi hipersensitivitas, anafilaksis, atau angioedema.

Tak semua orang mengalami efek samping yang sudah di sebutkan di atas. Mungkin saja ada efek samping lain yang tidak dicantumkan. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang efek samping tertentu, harap berkonsultasi dengan ahli herbal atau dokter Anda.

Keamanan
Apa yang harus saya ketahui mengenai seledri?
Ø  Berhenti konsumsi seledri minimal 2 minggu sebelum jadwal operasi.
Ø  Periksa reaksi hipersensitivitas, termasuk sindrom birch-seledri dan anafilaksis.
Ø  Periksa tingkat kesadaran Anda karena depresi sistem saraf pusat dapat terjadi.
Ø  Jangan mencampur antara biji seledri dengan jusnya. Komposisi tersebut digunakan untuk mengobati kondisi yang berbeda.
Ø  Hindari paparan matahari atau gunakan pakaian pelindung saat menggunakan produk seledri.
Ø  Psoralen, salah satu komponen kimia seledri, dapat menyebabkan ruam fototoksik.

Regulasi yang mengatur penggunaan suplemen herbal tidak seketat peraturan obat-obatan. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui keamanannya. Sebelum menggunakan, pastikan manfaat penggunaan suplemen herbal lebih besar dibandingkan risikonya. Konsultasikan dengan ahli herbal atau dokter untuk informasi lebih lanjut.

Seberapa amankah seledri?
Seledri aman digunakan, dengan catatan Anda memerhatikan aturan penggunaan seledri sebagai suplemen berikut ini ;
Ø  Jangan menggunakan produk seledri pada anak-anak, kecuali untuk diolah sebagai makanan.
Ø  Penggunaan seledri dalam jumlah yang berlebihan bisa membuat rahim berkontraksi dan menyebabkan keguguran. Jangan menggunakan suplemen seledri pada wanita hamil dan menyusui.
Ø  Selalu konsultasi ke dokter sebelum Anda mengonsumsi tanaman atau suplemen herbal apapun untuk mendapatkan informasi yang lebih detail.

Interaksi
Interaksi seperti apakah yang mungkin terjadi ketika saya mengonsumsi seledri?
Seledri dapat berinteraksi dengan sejumlah obat, herbal dan suplemen:
Ø  Obat-obatan yang meningkatkan sensitivitas terhadap sinar matahari.
Ø  Obat penenang.
Ø  Obat-obatan yang mempengaruhi fungsi tiroid.
Ø  Seledri juga dapat mengubah tingkat lithium dalam tubuh Anda.

Tanaman herbal ini mungkin dapat berinteraksi dengan pengobatan lain atau dengan kondisi kesehatan yang Anda miliki. Konsultasikan dengan ahli herbal atau dokter sebelum penggunaan. Daun seledri banyak dimanfaatkan sebagai pelengkap masakan di Indonesia. Biasanya daun seledri segar dicincang dan ditaburkan di atas masakan. Tidak hanya membuat makanan semakin nikmat, manfaat daun seledri untuk kesehatan juga cukup banyak.

Menurut penelitian, daun seledri memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Antioksidan merupakan suatu zat yang berfungsi mengurangi kerusakan sel tubuh akibat proses oksidasi dan radikal bebas. Kandungan yang dimiliki daun seledri, membuatnya banyak digunakan sebagai salah satu bahan pembuatan obat-obatan.

Beragam Manfaat Daun Seledri
Berbagai penelitian dilakukan untuk membuktikan manfaat seledri, termasuk biji, batang dan daun seledri. Untuk memahaminya lebih jauh, di bawah ini adalah beberapa potensi manfaat daun seledri untuk kesehatan:
1.      Menurunkan tekanan darah
Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak seledri diyakini bisa membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Bahan ini dapat diolah dalam bentuk jus, hingga suplemen.
2.      Mencegah kanker
Ekstrak daun seledri juga sering dimanfaatkan sebagai obat antikanker. Dalam suatu penelitian, ekstrak daun seledri menunjukkan potensi untuk menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker di sekitar perut.
3.      Melancarkan pencernaan
Kandungan polisakarida berbasis pektin di dalam daun seledri bisa membantu melancarkan pencernaan, mencegah penyakit maag, memperbaiki lapisan lambung yang rusak dan menjaga kesehatan saluran pencernaan.
4.      Meredakan nyeri haid
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi produk yang mengandung biji seledri dengan campuran beberapa bahan lain, bisa mengurangi intensitas dan lamanya rasa nyeri yang dirasakan saat haid.
5.      Mengusir nyamuk
Menurut penelitian, gel pengusir nyamuk dengan kandungan ekstrak seledri mampu bertahan lebih dari 4 jam. Efektivitas seledri dengan campuran bahan antinyamuk lainnya, cukup tinggi dalam mengusir nyamuk.

Selain beberapa manfaat di atas, seledri juga diduga dapat membantu mengatasi sakit kepala, tidak nafsu makan, kelelahan, dan melancarkan buang air besar. Seledri juga diyakini dapat membuat tubuh lebih rileks dan tidur lebih nyenyak, karena kemampuannya sebagai pelemas atau relaksan otot.

Meski memiliki banyak manfaat, Anda tetap perlu berhati-hati jika hendak mengonsumsi suplemen ekstrak seledri, terutama bila sedang hamil, menyusui, memiliki riwayat alergi terhadap bahan ini, menderita kelainan darah, gangguan ginjal, atau tekanan darah rendah.

Cara Mengolah Daun Seledri
Tidak hanya digunakan sebagai bahan pelengkap masakan, daun seledri juga bisa diolah menjadi jus. Untuk membuat jus seledri, Anda dapat menambahkan berbagai bahan lain, seperti bayam, buah pir, atau air perasan lemon. Membuat jus seledri sangat mudah, cukup potong kecil-kecil seledri dan bahan lain, lalu masukkan ke dalam blender. Tambahkan air perasan lemon dan es batu. Kemudian saring jus yang sudah diblender, sebelum diminum.

Selain sebagai campuran jus, seledri juga bisa disajikan sebagai minuman segar. Masukkan daun seledri dan daun ketumbar serta gula cair ke dalam gelas. Tambahkan air perasan lemon atau soda, lalu tambahkan es batu.

Seledri juga bisa menjadi camilan sehat. Anda cukup siapkan batang seledri segar. Potong dengan ukuran sedang, lalu belah menjadi dua. Tambahkan dua sendok selai kacang pada batang seledri dan camilan seledri pun siap untuk dinikmati.

Tidak sulit memperoleh berbagai manfaat daun seledri. Selain dibuat jus seperti di atas, Anda juga dapat mengolah seledri dengan beragam cara sesuai selera. Konsultasikan dengan dokter gizi sebelum mengonsumsi seledri, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu. Segera periksa ke dokter, jika Anda mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsi seledri.

Terakhir diperbarui: 24 Desember 2018
Ditinjau oleh: dr. Allert Noya

Sekilas tentang Daun Seledri
Siapa sich yang tidak kenal dengan seledri? Seledri termasuk sayuran yang bermanfaat menyedapkan masakan. Biasanya seledri diiris tipis dan ditaburkan pada masakan, misalnya : sup, bakso, soto, mie goreng, dan lainnya. Ternyata selain menyedapkan masakan, seledri juga mengandung manfaat yang luar biasa untuk kesehatan dan kecantikan. Namun, dibalik beragam manfaatnya yang luar biasa untuk kesehatan, ternyata seledri juga bisa menjadi racun yang berbahaya bagi kesehatan. Hem, ingin tahu lebih banyak tentang manfaat dan efek samping seledri bagi kesehatan? Simak terus kelanjutannya dalam artikel ini yaa...

Kandungan Nutrisi Daun Seledri
Seledri termasuk satu jenis sayuran yang rendah kalori dan mengandung banyak nutrisi, diantaranya : serat non larut, antioksidan flavonoida, Vitamin A, Vitamin B1, B2, B6, Vitamin C, asam folat, niacin, dan riboflavin.

Manfaat Daun seledri untuk kesehatan dan kecantikan
Dari beragam nutrisi yang terkandung dalam daun seledri, ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan, diantaranya :

1. Mengobati mata kering
Kandungan vitamin A dalam daun seledri sangat bagus untuk mengobati mata kering. Caranya cukup mencampurkan seledri dalam masakan, jadikan jus, atau minum air rebusannya. Dengan perawatan rutin, maka mata Anda akan kembali segar dan sehat.

2. Atasi batuk dan gatal di tenggorokan
Seledri bisa juga membantu mengatasi masalah gatal di tenggorokan dan batuk yang mengganggu. Caranya cukup minum air rebusan seledri yang ditambah madu.

3. Membuat wajah segar dan awet muda
Seledri mengandung vitamin C dan antioksidan yang bermanfaat menangkal radikal bebas pemicu munculnya tanda-tanda penuaan dini. Caranya cukup menghaluskan seledri, kemudian menjadikannya sebagai masker wajah.

4. Menurunkan kadar kolesterol dalam darah
Seledri mengandung serat non larut dan juga rendah kalori yang bermanfaat menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

5.   Mencegah kanker
Seledri merupakan sumber antioksidan alami, seperti : litein, betakaroten dan zea xanthin yang bermanfaat meningkatkan imunitas tubuh dan melindungi tubuh dari risiko penyakit kanker.

6.   Menyuburkan rambut
Siapa sich yang meragukan khasiat daun seledri untuk rambut? Sudah banyak yang membuktikan jika kandungan alami dalam daun seledri snagat bermanfaat menebalkan dan menghitamkan rambut secara alami. Caranya cukup menghaluskan seledri dan menjadikannya sebagai masker rambut.

Efek Samping Daun seledri Bagi Kesehatan
Meski kaya akan nutrisi dan bagus untuk kesehatan dan kecantikan, namun daun seledri juga bisa membahayakan kesehatan, tertama jika dipanaskan ulang. Jadi, sebisa mungkin jangan memanaskan ulang olahan seledri, karena kandungan nitrat yang dipanaskan akan menjadi nitrit yang bersifat karsinogen (penyebab kanker). Hem, dari sayuran yang terlihat sepele, ternyata mengandung manfaat yang luar biasa untuk kesehatan dan kecantikan.

11 Efek Samping Minum Air Rebusan Seledri Baik dan Buruknya Untuk Tubuh
Mungkin kita sudah tidak asing lagi dengan daun seledri. Daun berwarna hijau yang biasa digunakan sebagai bumbu pada makanan ini memang bukanlah barang yang sulit untuk dicari. Daun seledri merupakan sayuran yang banyak sekali mengandung mineral seperti kalsium, natrium, magnesium, zat besi, kalium dan juga di dalam seledri ini juga banyak sekali menganfung vitamin seperti Vitamin A, Vitamin C, Vitamin D, Vitamin B6, dan juga masih banyak vitamin lainnya. Selain itu di dalam seledri juga mengandung zat lain seperti folat, thiamin, riboflavin dan juga zat nutrisi lainnya.

Seluruh manfaat dari kandungan di dalam seledri bisa didapat dengan mudah. Baik dengan cara dimakan langsung ataupun kita bisa meminum air rebusan dari daun seledri ini. Efek samping minum air rebusan seledri ini memiliki banyak sekali manfaat bagi tubuh. Beberapa efek samping minum air rebusan seledri yang baik bagi tubuh diantaranya adalah :

1.   Bisa menurunkan tekanan darah tinggi
Salah satu efek samping minum air rebusan seledri ini adalah bisa menjadi obat untuk tekanan darah tinggi. Seledri memiliki sifat anti hipertensi yang membuat seledri menjadi obat tradisional darah tinggi. Di dalam daun seledri ini mengandung hexanic dan metanol yang bisa meningkatkan sirkulasi darah dan juga akan membantu mengendalikan tekanan darah anda.

2.   Bisa menurunkan kolestrol
Manfaat lain dari daun seledri ini adalah bisa menjadi salah satu alternatif untuk menjadi penurun kolestrol yang akan menjaga kesehatan jantung anda. Serat yang ada di dalam seledri ini akan mampu membuang dan menghindarkan dari bahaya akibat kelebihan kolestrol di dalam tubuh. Inilah yang membuat seledri menjadi salah satu sayuran penurun kolestrol.

3.   Menjadi obat radang
Di dalam seledri ini juga mengandung anti oksidan dan juga polisakarida yang sangat bermanfaat sebagai anti inflamasi. Di dalam seledri ini juga mengandung flavonoid. Hal inilah yang membuat seledri bisa mengatasi peradangan dan juga seledri akan mampu mengatasi radikal bebas yang bisa menjadi penyebab peradangan

4.   Bisa membantu menurunkan berat badan
Manfaat lain jika anda meminum air rebusa seledri ini adalah bisa membantu anda ketika anda ingin menurunkan berat badan. Seledri ini mengandung  kalori yang rendah sehingga bisa membantu untuk menurunkan berat badan.

5.   Menyembuhkan infeksi
Meminum air rebusan seledri juga merupakan salah satu cara alternatif untuk bisa menyembuhkan infeksi. Banyak peneliti yang menyatakan bahwa di dalam seledri ini terdapat anti mikroba. Anti mikroba ini akan di dapat dari ekstrak seledri yang sangat bermanfaat untuk mengurangi pertumbuhan bakteri. Hal ini akan mampu meningkatkan kekebalan tubuh dan juga menjadi benteng untuk tubuh dalam melawan infeksi bakteri secara alami.

6.   Mampu mencegah kanker
Hal hebat lainnya dari mengkonsumsi air rebusan seledri adalah bisa menjadi pencegah kanker. Hal ini karena ternyata di dalam seledri terdapat polyacerylenes. Zat ini dapat dengan efektif mengurangi toksisitas dan juga efektif melawan pembentukan sel kanker.

7.    Menjadi obat maag
Mungkin sudah banyak yang tahu jika seledri merupakan obat tradisional untuk menyembuhkan sakit maag. Hal ini karena seledri merupakan sayuran yang memiliki asam rendah sehingga akan mampu mengobati masalah maag ini.

8.   Menjadi obat anemia
Efek samping dari meminum air rebusan seledri ini juga mampu menjadi obat untuk anemia. Dengan meminum air rebusan seledri ini maka akan mampu mengatasi masalah anemia yang anda alami.

Namun, selain memiliki efek samping yang baik dan menguntungkan, meminum air rebusan seledri juga memiliki efek samping yang tidak baik, Efek samping minum air rebusan seledri ini akan menjadi berbahaya jika cara kita mengkonsumsi nya salah ataupun berlebihan. Beberapa efek samping minum air rebusan seledri yang tidak baik bagi tubuh adalah :

1. Jika kita terlalu banyak mengkonsumsi seledri terutama dalam keadaan mentah secara terus menerus maka hal ini bisa menyebabkan penyakit gondok. Hal ini karena di dalam seledi yang masih mentah jika dikonsumsi dalam jumlah banyak akan mengganggu fungsi yodium dan tiroid.
2.    Efek berbahaya lain dari mengkonsumsi seledri ini juga bisa menyebabkan munculnya ruam pada kulit. Hal ini karena seledri mengandung bahan kimia yang bernama psoralen. bahan kimia ini sangatlah sensitif terhadap sinar ultra violet. Hal ini lah yang akan menyebabkan ruam di kulit jika kita mengkonsumsinya secara berlebihan

3. Hal yang harus juga diperhatikan ketika kita mengkonsumsi seledri ini adalah karena bisa saja seledri ini banyak sekali mengandung pestisida. Seledri yang banyak mengandung pestisida ini dikhawatirkan akan menyebabkan alergi . Hal ini bisa diatasi dengan mencuci seledri sampai bersih sebelum dikonsumsi ataupun kita bisa memilih mengkonsumsi seledri yang organik agar terbebas dari bahaya pestisida.

Itulah beberapa efek samping minum air rebusan seledri baik efek samping yang bermanfaat maupun efek samping yang tidak baik bagi kesehatan tubuh.


10 Manfaat Seledri Untuk Hati Dan Kesehatan, Efek Samping Dan Faktanya
Hampir semua orang tahu tentang sayur yang satu ini, tetapi tidak banyak yang tahu tentang manfaat dan asal usul dari seledri. Sebelum mengulas tentang manfaat dari seledri, alangkah lebih baiknya jika kita kenal terlebih dahulu dengan sayur jenis ini.
Ø Seledri mempunyai nama latin Apium graveolens. Seledri telah dijadikan sayur sejak jaman dahulu. Baik batang, daun, maupun bijinya, bisa dijadikan sebagai bahan makanan. Tak hanya itu, ekstrak dari biji seledri digunakan pula sebagai obat-obatan.

Ø Seledri yang tumbuh di alam liar ternyata dapat mencapai tinggi hingga 3,3 kaki atau sekitar 1 meter. Meskipun saat ini sudah tersebar di berbagai belahan dunia, seledri pertama kali di temukan di wilayah mediterania. 

Ø Seledri pada awalnya ditanam hanya di musim semi dan musim dingin, namun sekarang sudah dikembangkan dan bisa ditanam di antara bulan september hingga akhir april.

10 Manfaat seledri untuk hati dan kesehatan tubuh
  
Setelah mengetahui sedikit tentang seledri, simak informasi berikut mengenai 10 manfaat seledri. Seledri tercatat mempunyai beberapa kandungan nutrisi yang penting untuk tubuh, mulai dari vitamin A, vitamin B6, vitamin C, vitamin E dan Vitamin K. Selain itu pada seledri juga terdapat mineral penting bagi tubuh seperti kalsium, zat besi, tembaga, magnesium, dan lainnya. :

1. Membantu menurunkan kolesterol
Salah satu manfaat yang terdapat dari seledri adalah mampu membantu menurunkan kolesterol. Hal ini tentu akan memberikam efek dalam menjaga kesehatan jantung dan organ lainnya, karena kolesterol memang erat kaitannya dengan kesehatan organ tubuh.
Seledri diketahui memiliki senyawa penting yang dapat berperan dalam menurunkan lipid, sehingga menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida (TG).

2. Membantu menurunkan tekanan darah
Jika seseorang mengalami tekanan darah tinggi, cobalah untuk mengonsumsi seledri. Pada seledri terdapat senyawa yang disebut dengan pthalides, senyawa kimia organik ini dapat menurunkan kadar hormon setres dalam darah. Efeknya, pembuluh darah akan melebar dan mengakibatkan tekanan darah akan berkurang. Berkurangnya tekanan darah juga akan memungkinkan resiko terkena aterosklerosis, serangan jantung ataupun stroke.

3. Membantu proses pencernaan
Seledri ternyata juga dapat bermanfaat dalam membantu prosespencernaan, hal ini disebabkan banyaknya kandungan air dan serat tidak larut didalamnya. Air dan serat diketahui dapat membantu melancarkan pencernaan dan memudahkan penyerapan nutrisi ke dalam tubuh.

4. Mencegah kanker
   Dari hasil penelitian yang dilakukan di University of Illinois, menunjukkan bahwa adanya flavonoid di dalam seledri dapat menghambat pertumbuhan sel kanker terutama di pankreas. Selain itu, terdapat penelitian lainnya yang menunjukkan bahwa mengonsumsi seledri secara teratur dapat menunda pembentukan sel kanker di payudara.

5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
   Seperti yang telah disebutkan pada awal tadi, seledri mengandung vitamin C. Gabungan antara vitamin C dan antioksidan akan membantu menguatkan sistem kekebalan tubuh. Asupan seledri secara teratur dan mencukupi akan membuat tubuh anda terhindar dari berbagai penyakit, terutama penyakit musiman seperti flu dan batuk. 

6. Menjaga kesehatan mata
Selain vitamin C, seledri juga kaya akan vitamin A. Vitamin A akan membantu menjaga kesehatan mata dan mencegah penurunan kemampuan mata terutama akibat penambahan usia.

7. Menjaga kesehatan hati
Penelitian yang dilakukan di Helwan University di Mesir, menunjukkan bahwa seledri mampu mengurangi penumpukan lemak di hati, tentunya ini akan membantu menjaga kesehatan hati. Meskipun penelitian ini memang hanya dilakukan di tikus putih, tetapi tetap saja dipercaya bahwa seledri memang mampu berperan dalam menjaga kesehatan hati.

8. Mengatasi infeksi yang disebabkan bakteri
Dari Journal of Pharmacy and Pharmacology yang dirilis tahun 2009, menunjukkan bahwa biji seledri mempunyai senyawa antimikroba. Ekstrak dari biji seledri di berikan kepada bakteri yang menyebabkan infeksi pada manusia, hasilnya pertumbuhan bakteri dapat berkurang dan bahkan mematikan bakteri yang ada. Dari hal ini, seledri dapat meningkatkan kekebalan tubuh dalam melawan bakteri dan infeksi yang ditimbulkannya.

9. Membantu menurunkan berat badan
Seledri mengandung banyak nutrisi bagi tubuh, tetapi hanya mengandung sedikit kalori. Tentunya ini sangat cocok bagi mereka yang sedang menjalankan diet untuk menurunkan berat badan. Selain itu, seledri mengandung serat yang akan membuat pelaku diet tetap kenyang dalam waktu yang lama.

10.Menyehatkan sendi
Seledri ternyata mempunyai manfaat yang sangat baik bagi mereka yang memiliki penyakit seperti asam urat, rematik dan radang sendi. Sifat anti inflamasi yang terkandung di dalamnya, akan mencegah dan mengurangi pembengkakan serta rasa nyeri di sekitar persendian.  Batang seledri juga bersifat diuretik yang dapat membantu menghilangkan kristal asam urat yang biasanya terdapat di sekitar sendi.

Efek samping seledri
Meskipun jarang terjadi, tetapi seledri bisa menimbulkan alergi bagi beberapa orang. Seledri juga mungkin dapat meningkatkan resiko pendarahan dan bisa berbahaya bagi mereka yang memiliki gangguan pendarahan.
Bagi orang yang mempunyai darah rendah, sebaiknya hindari konsumsi seledri, karena kemampuannya dalam menurunkan tekanan darah. Bagi mereka yang akan menjalankan operasi, sebaiknya hindari konsumsi seledri, 2 minggu sebelum operasi. Gabungan antara seledri dan anestasi ataupun obat-obatan lainnya yang sering digunakan saat operasi, akan menyebabkan gangguan pada sistem saraf, sehingga kemampuannya melambat.

Fakta mengenai seledri
Selain mengandung manfaat dan efek samping, ternyata seledri juga mempunyai beberapa fakta unik yang patut untuk kita simak. Berikut fakta mengenai seledri :

Pada jaman dahulu, seledri digunakan untuk pengobatan sakit gigi, insomnia, hipertensi, arthritis, rheumatik dan untuk membersihkan darah.
Ø  Semua bagian dari seledri dapat dimakan, baik digoreng, direbus ataupun dipanggang.
Ø  Seledri dapat digunakan sebagai pembersih mulut setelah makan, caranya cukup gigit - gigit batang seledri hingga mulut bersih.
Ø  Orang romawi kuno menggunakan seledri sebagai afrodisiak (zat perangsang seksual). 
Ø  Pada jaman yunani kuno, para pemenang permainan atletik dihadiahi dengan buket bunga yang berasal dari seledri.
Ø  Seledri mempunyai siklus hidup selama dua tahun.
Ø  Seledri digunakan pertama kali sebagai makanan pada abad ke-16 di Italia.
Ø  Kota yang bernama Celeryville, Ohio, didirikan pada awal abad ke-19 oleh para petani seledri.
Ø  Ada sebuah museum seledri di Portage, Michigan. Museum ini disebut dengan Celery Flats Interpretive Center.
Sekian artikel mengenai 10 Manfaat seledri, efek samping dan faktanya. Semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk membagikan artikel ini ke orang-orang disekitar anda. Terima kasih.


Sumber : Google Wikipedia

1 komentar:

  1. numpang promote ya min ^^
    bosan tidak tahu harus mengerjakan apa ^^
    daripada begong saja, ayo segera bergabung dengan kami di
    F*A*N*S*P*O*K*E*R cara bermainnya gampang kok hanya dengan minimal deposit 10.000
    ayo tunggu apa lagi buruan daftar di agen kami ^^
    || WA : +855964283802 || LINE : +855964283802 ||

    BalasHapus

KABUPATEN ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA

    KABUPATEN ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA Orientasi Asahan ( Jawi : اسهن ) adalah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi S...