KABUPATEN SUKOHARJO
PROVINSI JAWA TENGAH
Orientasi
Sukoharjo (bahasa Jawa: ꦱꦸꦏꦲꦂꦗ, translit. Sukåharjå) adalah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Pusat pemerintahan berada di Sukoharjo, sekitar 10 km sebelah selatan Kota Surakarta. Kabupaten ini berbatasan dengan Kota Surakarta di utara, Kabupaten Karanganyar di timur, Kabupaten Wonogiri dan Kabupaten Gunungkidul (Daerah Istimewa Yogyakarta) di selatan, serta Kabupaten Klaten dan Kabupaten Boyolali di barat. Ibu kota kabupaten Sukoharjo, yakni kecamatan Sukoharjo.
Kabupaten Sukoharjo juga mempunyai nama sebutan (julukan) yang cukup terkenal, antara lain: Kota Makmur, Kota Tekstil, Kota Gamelan, The House of Souvenir, Kota Gadis (perdagangan, pendidikan, industri, dan bisnis), Kabupaten Jamu, Kabupaten Pramuka, serta Kabupaten Batik.
Sejarah
Pasca Perang Jawa (1825-1830), pemerintah Hindia Belanda makin memperketat keamanan untuk mencegah terulangnya pemberontakan. Kondisi masyarakat Jawa yang semakin miskin mendorong terjadinya tindak kejahatan (pidana) di berbagai tempat. Menghadapi hal itu pemerintah kolonial menekan raja Surakarta dan Yogyakarta agar menerapkan hukum secara tegas. Salah satunya dengan membentuk lembaga hukum yang dilengkapi dengan berbagai pendukung.
Di Kasunanan Surakarta dibentuk lembaga Pradata Gedhe, yakni pengadilan kerajaan yang menjadi pusat penyelesaian semua perkara. Lembaga ini dipimpin oleh Raden Adipati (Patih) di bawah pengawasan Residen Surakarta. Dalam pelaksanaannya, Pradata Gedhe mengalami kesulitan karena volume perkara yang sangat besar. Sunan Pakubuwono dan Residen Surakarta memandang perlu melimpahkan sebagian perkara kepada pemerintah daerah. Mereka sepakat membentuk pengadilan di tingkat kabupaten yang diberi nama Pradata Kabupaten.
Pada tanggal 16 Februari 1874, Sunan Pakubuwono IX dan Residen Surakarta, Keucheneus, membuat perjanjian pembentukan Pradata Kabupaten untuk wilayah Klaten, Boyolali, Ampel, Kartasura, Sragen dan Larangan. Surat perjanjian tersebut disahkan pada hari Kamis tanggal 7 Mei 1874, Staatsblad nomor 209. Pada Bab I surat perjanjian, tertulis sebagai berikut:
Ing Kabupaten Klaten, Ampel, Boyolali, Kartasura lan Sragen, apadene ing Kawedanan Larangan kadodokan pangadilan ingaranan Pradata Kabupaten. Kawedanan Larangan saikiki kadadekake kabupaten ingaranan Kabupaten Sukoharjo. (Di Kabupaten Klaten, Ampel, Boyolali, Kartasura dan Sragen, dan juga Kawedanan Larangan dibentuk pengadilan yang disebut Pradata Kabupaten. Kawedanan Larangan sekarang dijadikan kabupaten dengan nama Kabupaten Sukoharjo).
Berdasarkan surat perjanjian tersebut sekarang ditetapkan bahwa Kamis, 7 Mei 1874 menjadi tanggal berdirinya Kabupaten Sukoharjo, yang sebelum itu bernama Kawedanan Larangan. Pada era kemerdekaan atau Pemerintahan Hari Lahir Kabupaten Sukoharjo dengan adanya Penetapan Pemerintah No.16/SD, tepatnya pada hari / tanggal Senin Pon, 15 Juli 1946 dan juga adanya pembentukan Pemerintah Daerah di karesidenan Surakarta, pada Minggu Wage, 16 Juni 1946.
Pembentukan Karesidenan Surakarta hanya berlangsung selama 1479 hari atau selama 4 tahun 0 bulan 19 hari (berakhir pada Selasa Pon, 4 Juli 1950). Dasar Hukum Hari Lahir Kabupaten Sukoharjo, berdasarkan:
1. Penetapan Pemerintah No.16/SD UU No.13 Tahun 1950 Tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Tengah.
2. Perda Kabupaten Dati II Sukoharjo No.17 Tahun 1986 tentang Hari Lahir Kabupaten Sukoharjo yang disahkan dengan SK Gubernur KDH Tingkat I Jawa Tengah, tanggal 15 Desember 1986 No.188.3/480/1986
3. Lembaran Daerah Kabupaten Dati II Sukoharjo No.3 Tahun 1987 Seri D No.2 tanggal 9 Januari 1987
4. Kabupaten Sukoharjo di waktu itu merupakan daerah tepi penuh dengan area persawahan yang sangat luas, lahannya begitu subur dan makmur.
5. Nama Sukoharjo dalam penulisan Bahasa Jawa adalah "Sukaharja" yang berarti Bumi yang selalu "Suka = Senang / Gembira" dan "Raharja = Makmur".
Geografi
Bengawan Solo membelah kabupaten ini menjadi dua bagian: Bagian utara pada umumnya merupakan dataran rendah dan bergelombang, sedang bagian selatan dataran tinggi dan pegunungan.
Sebagian daerah di perbatasan utara merupakan daerah perkembangan Kota Surakarta, mencakup kawasan Grogol dan Kartasura. Kartasura merupakan persimpangan jalur Surabaya-Surakarta-Jogja dengan Surakarta-Semarang. Kabupaten Sukoharjo dilintasi jalur kereta api Surakarta-Wonogiri, yang dioperasikan kembali pada tahun 2004 setelah selama puluhan tahun tidak difungsikan.
Batas Wilayah
Ekonomi
Beberapa pusat perbelanjaan modern dan Industri yang berada di Kabupaten Sukoharjo antara lain :
1. Pasar Modern
2. Solo Baru : Hartono Lifestyle Mall (HLM), The Park, Hartono Trade Center (HTC), Carrefour Solo Baru.
3. Gentan : Luwes Gentan Center Park
5. Kartasura : Margo Murah Baru, Carrefour (kini Transmart, 2017) Pabelan, Luwes Kartasura, Mitra Kartasura
6. Sukoharjo : Mitra Sukoharjo, Amigo, Fashion Village, Baby Shop, Laris Swalayan
7. Industri
8. Sritex
9. Konimex
10. Batik Keris
11. Tyfountex
12. Hotel
13. Hotel Amanda, Gedangan
14. Hotel Tjiptorini, Kartasura
15. Sadinah Lodging Hotel, Kartasura
16. Hotel Wisma Srikandi, Kartasura
17. Hotel Pramesthi, Kartasura
18. Hotel Ken Dedes, Kartasura
19. Hotel Ken Dedes 8, Gatak
20. Hotel Al Madina, Pabelan
21. Hotel Solo Intan, Makamhaji
22. Hotel Indah Sukoharjo, Makamhaji
23. Hotel Mulia, Gentan
24. Hotel Ommaya & Resort, Gentan
25. Fave Hotel, Solo Baru
26. Sweet Home, Solo Baru
27. Griya Surya, Solo Baru
28. Hotel Tosan, Solo Baru
29. Hotel Brothers, Solo Baru
30. Hotel Best Western Premier, Solo Baru
31. Rumah Batu Villa & Spa, Kadilangu
32. Medwist Floating Hotel Course, Telukan
33. Hotel Ken Dedes 3, Sukoharjo
34. Hotel Arancia, Sukoharjo
35. Hotel Agung Joyo Nugroho, Sukoharjo
36. Hotel Istana Hapsari, Sukoharjo
37. Brothers Inn Hotels (samping RS dr. Oen Solo Baru)
38. Hotel Syariah Surakarta(dekat Lor In Hotel Surakarta)
39. Hotel Grand Soba (dekat Singapore Piaget Academy)
40. Grand Amanda Guest House Syariah, Grogol Indah, Telukan
41. Rumah Batu Boutique Hotel
42. Warisan Heritage Resort
Pariwisata
Tempat Wisata
1. Petilasan Kraton Pajang, Kartasura
2. Kraton Kartasura
3. The Heritage Palace Kartasura
4. Kora-Kora (kolam renang anak), Baki
5. Pandawa Water World (PWW), Solo Baru, Grogol
6. Pesanggrahan Langenharjo, Grogol
7. Pemandian Air Hangat Langenharjo, Grogol
8. Desa Wisata Wirun, Mojolaban
9. Desa Wisata Kreatif Kenep, Sukoharjo
10. Air Terjun Curug Banyu Tibo Karangtengah, Weru
11. Air Terjun Curug Krajan, Weru
12. Air Terjun Grojogan Beton, Weru
13. Alaska Waterboom, Polokarto
14. Royal Water Adventure, Telukan
15. Waduk Mulur, Bendosari
16. Sendang Pinilih, Nguter
17. Dam Colo, Nguter
18. Gunung Sepikul, Bulu
19. Sendang Ki Truno Lele (sebelum masuk kawasan Batu Seribu), Bulu
20. Umbul Pecinan Batu Seribu, Bulu
21. Makam Ki Ageng Balak, Bendosari
22. Makam Ki Ageng Sutowijoyo, Tawangsari
23. Makam Ki Ageng Purwoto Sidik, Weru
24. Makam Pahlawan K.H. Samanhudi, Cemani
25. Kerajinan
26. Gitar
27. Mebel
28. Rotan
29. Jimbe
30. Rebana
31. Gamelan
33. Kaligrafi
34. Tatah Sungging
35. Kuliner
36. Es Teler (Penemu Samijem Asli Sukoharjo)
37. Es Degan
38. Es Buah
39. Es Dawet
40. Spesial Sambal (SS)
41. Mie Ayam
42. Bakso
43. Soto
44. Gempol Pleret
45. Sate Kambing
46. Jenang Sumsum
47. Jenang Grendul
48. Kripik Singkong
49. Kripik Belut
50. Ikan Bakar
51. Nasi kucing
52. Nasi Teri
53. Ayam & Bebek Goreng Pak H. Slamet / Pak Ndut (Khas Kartasura, Sukoharjo)
54. Bothok Miri (Khas Desa Kedunggudel, Kec/Kab. Sukoharjo)
55. Nasi Liwet (Khas Baki, Sukoharjo)
56. Jenang Krasikan (Khas Tawangsari, Sukoharjo)
57. Gado-Gado
58. Lotek
59. Rujak
60. Pecel
61. Brambang Asem
62. Sate Gembus
63. Sate Kikil
64. Tahu Kupat
65. Tempe Alakatak (Khas Weru, Sukoharjo)
66. Tengkleng
67. Ampyang
68. Roti Widoro (Khas Nguter)
Transportasi Umum
3. Angkutan Kota wilayah Kabupaten Sukoharjo dan beberapa rute yang menghubungkan Kota Surakarta dengan Kabupaten Wonogiri.
Stasiun
Daftar stasiun kereta api di Kabupaten Sukoharjo
Kabupaten Sukoharjo memiliki 3 stasiun yang masih beroperasi, diantaranya:
1. Stasiun Pasarnguter ( Melayani KA Batara Kresna )
2. Stasiun Sukoharjo ( Melayani KA Batara Kresna )
3. Stasiun Gawok ( Melayani KRL Commuter Line Yogyakarta - Solo )
4. Selain iru, Kabupaten Sukoharjo memiliki 8 stasiun yang berhenti beroperasi, yaitu:
8. Halte Kepuh
10. Stasiun Nguter
Tokoh Sukoharjo
Sukoharjo telah banyak melahirkan Putra-Putri yang berhasil dan banyak dikenal di beberapa wilayah Indonesia, bahkan dunia. Beberapa Putra-Putri terkenal kelahiran Sukoharjo adalah sebagai berikut :
2. Endah Laras
3. Sutarman
4. Perry Warjiyo (Gubernur BI)
5. Sepol Pailon
Layanan Publik
Beberapa rumah sakit yang terletak di Sukoharjo antara lain :
1. RSUD Ir. Soekarno (sebelumnya bernama RSUD Kabupaten Sukoharjo)
2. Klinik & Rumah Bersalin Yulita
3. Balai Pengobatan & Rumah Bersalin
4. RS PKU Muhammadiyah Sukoharjo
5. RS Dr. Oen Solo Baru
6. RS Islam Surakarta
7. RS Karima Utama
8. RS Nirmala Suri
9. RS Indriati Solo Baru
10. RS Ibu & Anak Griya Husada
11. RS Universitas Sebelas Maret
12. RS Orthopedi Prof. Dr. R. Soeharso
13. RS PKU Muhammadiyah Kartasura
14. RS Umum Sukosari Husada
Pendidikan
Perguruan tinggi
Perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Sukoharjo antara lain:
1. Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)
2. Kampus V JPTK Universitas Sebelas Maret (UNS)
3. Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta
4. Kampus 2 STIKES (Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan) Nasional Surakarta
5. Akademi Bahasa Asing Prawira Martha Sukoharjo
6. AMIKOM Surakarta
7. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra (STIE Trianandra)
8. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amanat Akademi Surakarta (STIE AAS)
9. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Surakarta (STIES)
10. Pondok Pesantren Modern Islam Assalaam
11. Akademi Teknologi Warga Surakarta
13. Universitas Veteran Bangun Nusantara
14. Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia
-oooooooooo oOo oooooooooo-
Sumber : Google Wikipedia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar