KABUPATEN MAMUJU TENGAH
PROVINSI SULAWESI BARAT
Orientasi
Kabupaten Mamuju Tengah adalah salah satu kabupaten di provinsi Sulawesi Barat, Indonesia. Ibukota kabupaten ini berada di keamatan Tobadak. Mamuju Tengah merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Mamuju yang disahkan dalam sidang paripurna DPR RI pada 14 Desember 2012 di gedung DPR RI tentang Rancangan UU Daerah Otonomi Baru (DOB). Pada tahun 2020, penduduk kabupaten Mamuju Tengah berjumlah 135.280 jiwa, dengan kepadatan 44 jiwa/km2.
Geografi
Batas wilayah
Batas wilayah kabupaten Mamuju Tengah adalah sebagai berikut:
Utara |
|
Timur |
Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah dan Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan |
Selatan |
|
Barat |
Pemerintahan
Kecamatan
5 kecamatan, antara lain:
Budong-Budong, Mamuju Tengah 6 Bahasa
Budong-Budong |
|
Negara |
|
Populasi (2020) |
|
• Total |
29.070 jiwa |
• Kepadatan |
116,43/km2 (301,6/sq mi) |
Kode Kemendagri |
|
Luas |
249,67 km² |
11 desa |
Budong-Budong adalah sebuah Kecamatan di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Indonesia. Kecamatan Budong-Budong memiliki luas wilayah 249,67 km² dengan populasi ditahun 2020 berjumlah 29.070 jiwa, dan kepadatan 116,43 jiwa/km², dan ibukota kecamatan terletak di desa Babana.
Demografi
Pada tahun 2020, kecamatan ini terbagi menjadi 11 desa dan 80 dusun.[2] Penduduk asli Sulawesi Barat ialah suku Mandar, termasuk di kecamatan Budong-Budong. Karena provinsi Sulawesi Barat merupakan pemekaran dari provinsi Sulawesi Selatan, maka suku asli Sulawesi Selatan juga banyak tinggal di Sulawesi Barat, dan tiga suku paling banyak ialah suku Toraja, Bugis dan Makassar. Ada juga suku pendatang lainnya seperti suku Jawa, Bali dan suku lainnya.
Kecamatan Mamuju memiliki keberagaman Suku, Agama, Ras dan Adat Istiadat (SARA). Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Mamuju tahun 2020 mencatat data keberagaman keagamaan di kecamatan Budong-Budong. Adapun persentasi keagamaan di kecamatan ini, yakni; pemeluk agama Islam sebanyak 89,01%, kemudian Kekristenan sebanyak 10,59% (Protestan 9,53% dan Katolik 1,11%), Budha 0,24%, Hindu 0,12% dan lainnya 0,04%.
Pekerjaan
Data usia kerja penduduk memiliki beragam macam atau jenis pekerjaan. Data tahun 2020 mencatat bahwa pada umumnya penduduk bekerja sebagai petani, dan sebahagian merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS), guru, perawat, kemudian pensiunan, TNI/Polisi, buruh dan pekerjaan lainnya.
----- ooooo oOo ooooo -----
Sumber : Google Wikipedia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar